Artikel: MOS Hanya Lahirkan Koruptor?

Oleh: Jon's (Sujono)

Seluruh orang tua murid pasti merasa kesal dengan sikap sekolah yang memaksakan pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS) larangan yang di kumandangakan oleh Mendikbud sepertinya tidak di gubris, di ibaratkan "Biarkan anjing menggonggong Kafilah tetap berlalu". 

Semua orang tua menyekolahkan anaknya dengan harapan anaknya menjadi anak yang Pintar, Berahlak yang pada akhirnya berguna bagi Nusa dan Bangsa. 

Sekolah harusnya memahami persoalan bangsa yang sedang di hadapi yaitu bangsa kita sedang menghadapi wabah yang disebut "DEGRADASI MORAL". Keprihatinan kita terus berlanjut dengan menyaksikan mantan pejabat kita yang terpaksa memakai rompi orange yang di berikan oleh KPK, dalam benak saya apakah ini hasil akhir dari pendidikan kita yang hanya bisa menciptakan generasi yang tidak punya malu sehingga akhirnya menjadi "KORUPTOR". 

Semua komponen bangsa harus punya keperihatinan termnasuk didalamnya para Guru dan Kepala Sekolah, dunia pendidikan kita sudah di rasuki dunia bisnis sehingga bukan hanya izajah palsu tapi juga terlalu banyak pungutan terhadap siswa, tentunya dengan berbagai dalih. Bahkan banyak sekolah yang masih tega memotong dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) padahal judulnya saja bantuan untuk orang miskin.

Adanya perogram Sertifikasi bagi para Guru ternyata tidak membuat berkecukupan dan sejahtra, sebab sertifikasi ternyata di jadikan Borah bagi Leasing karena dari tadinya ngeredit motor berubah menjadi ngeredit Mobil sehingga akhirnya beban hidup menjadi tinggi, dari mana lagi untuk menutupi biaya hidup, mau ngojeg malu kalau tidak ngutak - ngatik di Sekolah mau dari mana lagi ?

Artikel Kolom Ragam Agustus 06, 2015