Suarakuningan.com - Masih dalam semangat sumpah pemuda yang ke-88 tahun, Kuningan sebagai salah satu tempat mengenang sejarah Bung Karno dalam penentuan batas-batas teritorial wilayah Indonesia bersama Pemerintahan Belanda dan Inggris tentunya menjadi daya tarik tersendiri dalam menjalankan refleksi ideologi.
Selain sedang melaksanakan Tour De Linggarjati dalam rangka promosi wisata dan budaya Kuningan ke mancanegara, Kuningan juga dipilih sebagai tempat pertama kalinya Roadshow Film Monolog Pancasila Cita-Cita dan Realita yang diselenggarakan oleh komunitas Rumah Yang Yahud (RYY).
Film monolog yang di sutradarai oleh Tino Saroenggallo berisikan tentang pidato Bung Karno 1 Juni 1945 di hadapan dokoritzu jonbi cosakai (BPUPKI). Jika selama ini khususnya kaum nasionalis kebanyakan membaca pidato tersebut , kini telah dikemas dalam bentuk film monolog dibuat semirip mungkin dengan suasana sidang pembentukan political grondslaah sehingga akan sangat mudah dipahami sekalipun penonton tersebut belum pernah membaca pidato 1 Juni 1945 tersebut
Dalam acara tersebut hadir pula seniman senior Tyo Pakusadewo dan beberapa kepala instansi pemerintahan Kabupaten Kuningan dan dibuka langsung oleh Bupati Kuningan.
Dalam sambutan sangat singkatnya Tyo Pakusadewo membakar semangat para pemuda Kuningan dengan mengutip kata-kata Bung Karno "Berikan aku sepuluh orang pemuda maka akan ku guncang dunia..!!!"
Pada sambutannya, Bupati Kuningan menyampaikan bahwa kata-kata Bung Karno tersebut saat ini sudah dapat dibuktikan. Banyak pemuda Indonesia yang sudah membuat dunia terbelanga; diantaranya di usia 23 tahun Rio mampu menjadi jura dunia di bidang olah raga F1, pembuat program apple adalah pemuda Indonesia, termasuk jagoan bulu tangkis Indonesia yang bermain di Rio De Jenerio, dan masih banyak lagi kontribusi kontribusi besar yang diberikan oleh pemuda Indonesia.
Terlebih saat ini ada kurang lebih 64 % penduduk Indonesia dalam usia produktif. Semoga dengan semangat pemuda ini Indonesia mampu lebih unggul lagi bersaing dengan negara-negara lainnya.
Dari film monolog yang penulis tonton, sangat membantu kalangan muda sekarang dalam memahami makna pidato tersebut dan Ideologi Bangsa Indonesia".
Sayang, film tersebut tidak dapat disebarluaskan sehingga tidak semua masyarakat Indonesia bisa nonton dengan bebas. Akan tetapi Roadshow monolog Film ini akan diputar di seluruh Indonesia secara bergilir.
Untuk di Kuningan sendiri film akan di putar setiap jam 3 sore mulai 29 Oktober 2016 di Gedung Kesenian Raksawacana Kuningan. Roadshow inipun dilakukan juga sebagai bentuk penggalangan dana untuk membantu meringankan beban sang sutradara yang kini tengah terbaring sakit.
Di akhir acara Tyo Pakusadewo memberikan satu persembahan lagu Iwan Fals yang berjudul bangkitlah Pemuda Pemudi bagi para penonton yang hadir dan di lanjut acara ramah tamah.(Meli Puspita/SARINAH/Kontributor/Red)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.