Peringati Hari Bela Negara, Upacara Kesadaran Nasional Kembali Digelar

suarakuningan.com - Puluhan civitas akademika Universitas Kuningan mulai dari Pimpinan Rektorat, Dekanat, Ketua Program Studi (Prodi), Dosen, Staf Tenaga Kependidikan dan Mahasiswa Universitas Kuningan mengikuti Upacara Kesadaran Nasional yang biasa dilaksanakan pada tanggal 17 di setiap bulannya itu kembali digelar. Untuk pelaksanaan Upacara Kesadaran Nasional kali ini, penyelenggaraannya disatukan dengan Upacara Hari Bela Negara yang jatuh pada hari ini di Lapangan Rektorat Universitas Kuningan, Senin (19/12).

Pembina Upacara yang pada kesempatan kali ini dipimpin langsung oleh Rektor Universitas Kuningan (Uniku) Dr. Iskandar, MM., dalam amanatnya, mengatakan, ada yang berbeda pelaksanaan Upacara Kesadaran Nasional kali ini bila dibandingkan dengan pelaksanaan Upacara Kesadaran Nasional bulan-bulan sebelumnya. Untuk pelaksanaan Upacara Kesadaran Nasional kali ini sangat spesial karena bertepatan dengan Hari Bela Negara Republik Indonesia yang jatuh pada hari ini, tanggal 19 Desember 2016.

“Iya, pelaksanaan upacara kali ini bertepatan dengan peringatan Hari Bela Negara Republik Indonesia,” tuturnya.

Selain itu, Iskandar berharap, di kepemimpinan Rektor yang baru nanti awal tahun 2017, diharapkan Universitas Kuningan kedepannya bisa lebih baik dan lebih maju lagi baik dari sisi pengelolaan, sarana prasarana, kesejahteraan civitas akademikanya maupun prestasi mulai dari prestasi kelembagaannya dan prestasi mahasiswanya harus terus meningkat.

“Saya yakin dan percaya, Universitas Kuningan bisa lebih berkembang dan lebih maju lagi kedepannya,” harapnya.

Ditambahkannya, selama memimpin Universitas Kuningan kurang lebih delapan tahun atau selama dua periode itu, dirinya (Iskandar) merasa jauh dari kata sempurna dan banyak memiliki khilaf dan salah. Untuk itu, pada hari ini momentum yang tepat bagi saya pribadi, untuk memohon maaf atas segala kekhilafan dan kesalahan saya ketika memimpin Universitas Kuningan selama dua periode tersebut.

“Saya pamit dan saya mohon keridhoannya dan keikhlasannya untuk bisa memaafkan atas segala kesalahan dan kekhilafan saya selama memimpin. Terima kasih kepada seluruh civitas akademika Universitas Kuningan atas dedikasi dan pengabdian loyalitasnya selama ini, teruslah berjuang bersama-sama untuk Uniku yang lebih baik lagi,” pungkasnya.(Asep Supriadi/Uniku/red)

Pendidikan Desember 19, 2016