suarakuningan.com - Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Kuningan (IPPMK) merangkul Badan Narkotika Nasional (BNN) Kuningan untuk adakan Penyuluhan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) pada bakti sosial di Desa Jambu Geulis, Senin (06/02).
Kegiatan itu disampaikan oleh Agus Mulya, penyuluh BNNK Kuningan. Menurutnya diantara yang perlu diperhatikan dari Narkoba ialah bahaya, jenis, bentuk penyalahgunaan, dan pelaku yang didominasi oleh para pemuda.
"Dengan kerjasama bersama para pemuda ini membuat ruang terbuka dan dialog interaktif antara BNN dan masyarakat secara langsung sehingga penyampaian materi dapat dilakukan lebih efektif" ujar Agus, pria yang berperawakan gemuk tersebut.
Penyuluhan Bahaya Narkoba diadakan dari kerjasama antara IPPMK dan BNN Kuningan untuk mengingatkan warga setempat terhadap bahaya Narkoba pada lingkungan dan pergaulan bebas anak-anak muda saat ini.
Fauzy Nur Khalid sebagai Koordinator Kegiatan menekankan kepada masyarakat untuk mewaspadai bahaya narkoba kepada masyarakat luas, khususnya para pemuda desa yang bekerja di kota. Menurut nya dengan Kegiatan penyuluhan ini diharapkan orangtua menjadi pintu paling depan untuk mencegah bahaya laten narkoba pada anak muda.
"Dengan pergaulan yang kian bebas, hari ini pemuda perlu diperhatikan dalam pola bergaul antara sesama nya. Oleh sebab itulah, seminar Penyuluhan ini hadir kepada masyarakat untuk mencegah bahaya narkoba, baik itu penyelundupan ilegal hingga penyalahgunaan konsumsi ditengah pergaulan anak-anak muda", tambah Fauzy, pria berambut ikal dari Kertawangunan itu.
Masih dalam kegiatan bakti sosial, anak-anak muda IPPMK juga mengajak warga untuk ikut serta dalam pelatihan hasta karya di Bale Desa Jambu Geulis.(Alizen/IPPMK/red)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.