suarakuningan.com - Universitas Kuningan (Uniku) khususnya Program Studi (Prodi) Akuntansi Fakultas Ekonomi (FE) patut merasa bangga karena tiga (3) mahasiswa dinyatakan lolos seleksi beasiswa CA Indonesia yang digelar 03 Desember 2016 kemarin di Gymnasium Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan The Institute of Chartered Accountant in England and Wales (ICAEW) yang berkantor pusatnya di Inggris. Informasi kelulusan ketiga mahasiswa Uniku dalam Gebyar Beasiswa CA Indonesia tersebut, berdasarkan informasi dari http://iaiglobal.or.id/v03/berita-kegiatan/detailberita-975-pengumuman-ujian-gebyar-beasiswa-ca-indonesia mengenai pengumuman ujian Gebyar Beasiswa CA Indonesia.
Teti Rahmawati, M.Si., selaku Dosen pendamping ketika ditemui di Laboratorium Akuntansi Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Kuningan (Uniku), Sabtu (11/02), mengatakan, merasa bangga dan patut disyukuri atas keberhasilan tiga (3) mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Akuntansi yang dinyatakan lolos seleksi dalam Gebyar Beasiswa CA Indonesia yang diselenggarakan oleh dua institusi yakni IAI dan ICAEW tersebut.
“Iya, kita disini merasa bangga dan bersyukur atas prestasi yang membanggakan ini,” tuturnya.
Selain itu, Teti menjelaskan, ketiga mahasiswa yang dinyatakan lolos tersebut yakni Tuti Sutiah semester tujuh, Nursyifa Maudina Hasanah semester tujuh dan Melania semester lima, mampu bersaing dengan ribuan peserta lainnya yang berasal dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang memiliki Program Studi Akuntansi.
“Alhamdulillah, tiga (3) mahasiswa Uniku ini mampu bersaing dengan ribuan peserta ujian,” jelasnya.
Sedangkan, Ketua Program Studi (Prodi) Akuntansi Fakultas Ekonomi (FE) Enung Nurhayati, M.Si., mengatakan, keikutsertaan dalam Gebyar Beasiswa CA tersebut sangat penting untuk mensejajarkan diri Prodi Akuntansi Uniku dengan Perguruan Tinggi lainnya.
“Ini kesempatan untuk mahasiswa dalam memperoleh beasiswa dari IAI dan ICAEW,” ujarnya.
Beasiswa yang diberikan untuk mengikuti tujuh (7) mata uji dalam memperoleh gelar chartered accountant sebuah sebutan untuk akuntan professional. Selanjutnya, ketiga mahasiswa itu harus mempersiapkan diri menyelesaikan tujuh (7) mata uji ujian CA dalam kurun waktu tiga (3) tahun.
“Ke depan, Prodi Akuntansi mempunyai program untuk bekerjasama dengan IAI dan ICAEW untuk menyesuaikan kurikulum agar lulusan Uniku bisa diakui dan mendapat sertifikasi dari mereka,” harapnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Kuningan Dr. Herma Wiharno, M.Si., mengatakan, dirinya secara pribadi dan lembaga mengapresiasi dan bangga atas lulusnya tiga mahasiswa dari Prodi Akuntansi yang dinyatakan lolos dalam Gebyar Beasiswa CA Indonesia.
“Alhamdulillah, walaupun semua soal berbahasa inggris, tiga orang mahasiswa Uniku bisa melewati ujian ini dengan baik dan dinyatakan lulus,” tuturnya.
Selain itu, Herma berharap, tahun depan di pelaksanaan Gebyar Beasiswa CA Indonesia yang diselenggarakan oleh dua institusi tersebut, diharapkan jumlah yang dinyatakan lulusnya harus bertambah dan lebih meningkat lagi ke depannya.
“Semoga, di tahun yang akan datang semakin bertambah jumlah mahasiswa yang memperoleh beasiswa tersebut dengan peningkatan kompetensi di bidang akuntansi dan kemampuan berbahasa inggris,” harapnya.(Asep Supriadi/Uniku/red)
Teti Rahmawati, M.Si., selaku Dosen pendamping ketika ditemui di Laboratorium Akuntansi Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Kuningan (Uniku), Sabtu (11/02), mengatakan, merasa bangga dan patut disyukuri atas keberhasilan tiga (3) mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Akuntansi yang dinyatakan lolos seleksi dalam Gebyar Beasiswa CA Indonesia yang diselenggarakan oleh dua institusi yakni IAI dan ICAEW tersebut.
“Iya, kita disini merasa bangga dan bersyukur atas prestasi yang membanggakan ini,” tuturnya.
Selain itu, Teti menjelaskan, ketiga mahasiswa yang dinyatakan lolos tersebut yakni Tuti Sutiah semester tujuh, Nursyifa Maudina Hasanah semester tujuh dan Melania semester lima, mampu bersaing dengan ribuan peserta lainnya yang berasal dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang memiliki Program Studi Akuntansi.
“Alhamdulillah, tiga (3) mahasiswa Uniku ini mampu bersaing dengan ribuan peserta ujian,” jelasnya.
Sedangkan, Ketua Program Studi (Prodi) Akuntansi Fakultas Ekonomi (FE) Enung Nurhayati, M.Si., mengatakan, keikutsertaan dalam Gebyar Beasiswa CA tersebut sangat penting untuk mensejajarkan diri Prodi Akuntansi Uniku dengan Perguruan Tinggi lainnya.
“Ini kesempatan untuk mahasiswa dalam memperoleh beasiswa dari IAI dan ICAEW,” ujarnya.
Beasiswa yang diberikan untuk mengikuti tujuh (7) mata uji dalam memperoleh gelar chartered accountant sebuah sebutan untuk akuntan professional. Selanjutnya, ketiga mahasiswa itu harus mempersiapkan diri menyelesaikan tujuh (7) mata uji ujian CA dalam kurun waktu tiga (3) tahun.
“Ke depan, Prodi Akuntansi mempunyai program untuk bekerjasama dengan IAI dan ICAEW untuk menyesuaikan kurikulum agar lulusan Uniku bisa diakui dan mendapat sertifikasi dari mereka,” harapnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Kuningan Dr. Herma Wiharno, M.Si., mengatakan, dirinya secara pribadi dan lembaga mengapresiasi dan bangga atas lulusnya tiga mahasiswa dari Prodi Akuntansi yang dinyatakan lolos dalam Gebyar Beasiswa CA Indonesia.
“Alhamdulillah, walaupun semua soal berbahasa inggris, tiga orang mahasiswa Uniku bisa melewati ujian ini dengan baik dan dinyatakan lulus,” tuturnya.
Selain itu, Herma berharap, tahun depan di pelaksanaan Gebyar Beasiswa CA Indonesia yang diselenggarakan oleh dua institusi tersebut, diharapkan jumlah yang dinyatakan lulusnya harus bertambah dan lebih meningkat lagi ke depannya.
“Semoga, di tahun yang akan datang semakin bertambah jumlah mahasiswa yang memperoleh beasiswa tersebut dengan peningkatan kompetensi di bidang akuntansi dan kemampuan berbahasa inggris,” harapnya.(Asep Supriadi/Uniku/red)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.