Ratusan anggota Paguyuban Baroedak Silat SMANTIKA (PBSS) Kuningan Pencak
Silat Club (Perguruan Silat Bima Suci SMANTIKA), merayakan ulang tahun
(ultah) organisasinya yang ke-22 tahun. Perayaan itu sendiri, dilakukan
secara sederhana tetapi dalam suasana kebersamaan dan kekeluargaan di
GOR Ewangga Kuningan.
Ketua PBSS Pencak Silat Club, Iyan Irwandi, S.IP., mengatakan, ekstra
kulikuler beladiri Perguruan Silat Bima Suci Cabang SMAN 3 Kuningan,
dibuka pada tanggal 19 Maret 1995 lalu, sampai sekarang, dengan pembina,
Drs. Anwar Budiman, M.Pd., (sekarang kepala SMAN 1 Cibingbin) dan Drs.
Oom Suhendi (Pembina OSIS SMAN 3 Kuningan).
Sedangkan dalam perkembangannya, Perguruan Silat Bima Suci Cabang SMAN 3
Kuningan melebarkan sayap ke beberapa pelosok Kota Kuda dan luar
provinsi. Di antaranya, satuan latihan (satlat) SMKN 1 Kuningan
(Kecamatan Cigugur), SMPN 1 Jalaksana dan SMAN 1 Jalaksana serta Desa
Padamenak (Kecamatan Jalaksana), SMPN 1 Ciwaru dan SMAN 1 Ciwaru
(Kecamatan Ciwaru).
Pondok Pesantren Al-Ihsan (Kecamatan Kadugede), SMAN Lebakwangi (Kecamatan Lebakwangi), SMPN 1 Luragung dan SMAN 1 Luragung (Kecamatan Luragung), SMAN 1 Cibingbin (Kecamatan Cibingbin), SMPN 1 Cimahi (Kecamatan Cimahi), SDN Caracas 3 (Kecamatan Cilimus), SDIT Al-Istiqomah (Kecamatan Kuningan) SMPN Mitra Persada Kabupaten Serah Provinsi Banten, Desa Banian Kec. Sungai Durian dan Desa Sengayam Kec. Pamukan Barat Kab. Kotabaru, Kalimantan Selatan serta satlat lainnya.
Mempertimbangkan banyaknya satlat yang dibina, lanjut ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), maka dibentuklah PBSS untuk lebih mengikat secara emosionalnya karena para pelatih yang diterjunkan di tiap-tiap satlat tersebut adalah dari binaan Perguruan Silat Bima Suci Cabang SMAN 3 Kuningan.
“Alhamdulillah, meskipun telat perayaannya tetapi perwakilan dari seluruh satlat PBSS bisa hadir dalam satu komando. Termasuk para senior tiap angkatan dan pembina sehingga kesannya seperti reuni anggota aktif dan non aktif karena dapat saling cerita berbagi pengalaman,” tuturnya, didampingi Ketua Perguruan Silat Bima Suci SMAN 3 Kuningan, Fathia Rahma, kemarin.
Ketua Perguruan Silat Bima Suci Cabang SMAN 3 Kuningan Angkatan II, Arya Permana Graha, S.I.Kom., mengaku tidak menyangka, kalau organisasi yang dirintisnya bersama senior Otong Nuryamin, S.Ag., dan yang lainnya, mampu berkembang pesat di bawah kepemimpinan Iyan Irwandi, S.IP. Untuk itu, karena telah kembali ke Kabupaten Kuningan, ia menyatakan kesiapannya lahir dan batin guna bersama-sama memajukan organisasi Perguruan Silat Bima Suci Cabang SMAN 3 Kuningan atau yang sekarang lebih dikenal PBSS Kuningan Pencak Silat Club baik secara kualitas maupun kuantitas. “Saya sangat bangga mendengar laporan, kalau pesilat binaan SMAN 3 Kuningan dan rantingnya, tidak hanya menjadi juara di level kabupaten saja tetapi sampai ke tingkat provinsi dan nasional. Semoga ke depannya, semakin maju lagi,” tuturnya.
Pondok Pesantren Al-Ihsan (Kecamatan Kadugede), SMAN Lebakwangi (Kecamatan Lebakwangi), SMPN 1 Luragung dan SMAN 1 Luragung (Kecamatan Luragung), SMAN 1 Cibingbin (Kecamatan Cibingbin), SMPN 1 Cimahi (Kecamatan Cimahi), SDN Caracas 3 (Kecamatan Cilimus), SDIT Al-Istiqomah (Kecamatan Kuningan) SMPN Mitra Persada Kabupaten Serah Provinsi Banten, Desa Banian Kec. Sungai Durian dan Desa Sengayam Kec. Pamukan Barat Kab. Kotabaru, Kalimantan Selatan serta satlat lainnya.
Mempertimbangkan banyaknya satlat yang dibina, lanjut ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), maka dibentuklah PBSS untuk lebih mengikat secara emosionalnya karena para pelatih yang diterjunkan di tiap-tiap satlat tersebut adalah dari binaan Perguruan Silat Bima Suci Cabang SMAN 3 Kuningan.
“Alhamdulillah, meskipun telat perayaannya tetapi perwakilan dari seluruh satlat PBSS bisa hadir dalam satu komando. Termasuk para senior tiap angkatan dan pembina sehingga kesannya seperti reuni anggota aktif dan non aktif karena dapat saling cerita berbagi pengalaman,” tuturnya, didampingi Ketua Perguruan Silat Bima Suci SMAN 3 Kuningan, Fathia Rahma, kemarin.
Ketua Perguruan Silat Bima Suci Cabang SMAN 3 Kuningan Angkatan II, Arya Permana Graha, S.I.Kom., mengaku tidak menyangka, kalau organisasi yang dirintisnya bersama senior Otong Nuryamin, S.Ag., dan yang lainnya, mampu berkembang pesat di bawah kepemimpinan Iyan Irwandi, S.IP. Untuk itu, karena telah kembali ke Kabupaten Kuningan, ia menyatakan kesiapannya lahir dan batin guna bersama-sama memajukan organisasi Perguruan Silat Bima Suci Cabang SMAN 3 Kuningan atau yang sekarang lebih dikenal PBSS Kuningan Pencak Silat Club baik secara kualitas maupun kuantitas. “Saya sangat bangga mendengar laporan, kalau pesilat binaan SMAN 3 Kuningan dan rantingnya, tidak hanya menjadi juara di level kabupaten saja tetapi sampai ke tingkat provinsi dan nasional. Semoga ke depannya, semakin maju lagi,” tuturnya.
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.