Ahwa, 4 Tahun Terbaring Belum Ada Pejabat Partai yang Menjenguk

suarakuningan.com - Genap sudah empat tahun, Ahwa (40) terbaring diatas dipan yang beralaskan kasur tipis. Kader PDI Perjuangan yang menjabat Ketua Ranting pada tahun 2013 mengalami jatuh dari pohon Cengkih. 

Dan akibat jatuhnya tersebut Ahwa tidak bisa berdiri apalagi berjalan padahal pengobatan sudah dilakukan baik secara medis maupun ke tukang urut, tapi penyakitnya tersebut tidak ada perubahan sehingga dengan terpaksa menghabiskan hari demi harinya diatas tempat tidur.

Sedikit kebahagiaan dirasakan oleh Ahwa dan keluarga ketika pada hari Jum`at (23/6) Camat Darma, Didin Bahrudin S. Sos., M. Si. sengaja datang menemuinya sekaligus memberikan bingkisan lebaran.
Camat yang baru beberapa bulan memimpin Kecamatan Darma tersebut menunjukan kepeduliannya kepada masyarakat yang sedang mengalami ujian melalui sakit. Camat Didin mencoba berdialog dengan Ahwa yang dalam selalu menjawabnya dengan jelas.

Ahwa juga menceritakan bahwa selama dirinya terbaring sakit selama 4 tahun belum pernah ada pejabat partai yang datang menengoknya, padahal dirinya menjabat sebagai Ketua Ranting PDI Perjuangan Desa Sukarasa. 

"ketika awalnya saya merasa sedih karena perjuangannya selama ini tidak ada artinya, tapi sekarang sudah tidak memikirkannya lagi karena hanya akan melahirkan rasa sakit yang berkepanjangan," ucap Ahwa berceritra kepahitannya.

Terima kasih kepada Bapak Camat Darma yang diluar dugaan telah hadir menengok dirinya, walau tidak bisa menyembuhkan tapi sedikitnya bisa mengurangi  penderitaan yang sedang saya rasakan, nuhun pa Camat kata Ahwa, sambil meneteskan air mata akibat sedih dan haru, karena masih ada pejabat yang menunjukan kepeduliaanya dan justru bukan orang yang pernah ia bantu.

Dalam kesempatan tersebut Camat Darma yang didampingi oleh tokoh masyarakat desa setempat yang juga mantan anggota DPRD Kabupaten Kuningan, Sujono memberikan bimbingan agar yang sedang sakit tetap tabah dan bersabar.
 

Camat juga berjanji bahwa nanti akan melakukan koordinasi dengan UPTD PUSKESMAS Darma untuk mengecek kembali tentang kemungkinan bisa tidaknya pengobatan secara medis dilakukan. Untuk sedikit meringankan beban keluarga pada kesempatan tersebut diberikan pula bingkisan lebaran dan sejumlah uang.(red)

Berita Ragam Juni 23, 2017