Pernyataan Menpora, Hangat Hangat Tahi Ayam

oleh: Mas Jon

Kegagalan Tim Merah Putih dalam perhelatan akbar Sea Games Kualalumpur, Malaysia. Adalah kegagalan Imam Nahrowi sebagai Menpora, seharusnya beliau sebagai Menteri jangan berjanji bahwa kedepan akan dilakukan perbaikan sistem keolahragaan kita.

Yang saya tunggu sebagai rakyat Indonesia adalah pernyataan pengunduran diri dari jabatan menpora, karena dalam even tersebut nama bangsa dipertaruhkan yang nilainya sama dengan melakukan perang.

Salut dan simpati yang luar biasa untuk ananda Eki Pebri Ekawati yang sudah berani mengunggah kegalauannya kedalam instagram yang akhirnya menjadi viral, sebagai rakyat yang satu daerah dengan Eki saya merasa sedih.

Walau Eki bisa menyumbangkan medali Emas tapi ternyata dibalik senyum disaat mencium medali dalam hatinya menyimpan rasa getir yang amat sangat. 

Saya yakin Eki sebelum mengunggah perasaannya ke dalam instagram dalam pikirannya berperang dulu antara rasa takut dirinya di kucilkan, sebab pejabat kita kalau dikritik pasti tidak senang sehingga suatu saat karir orang tersebut akan dihabisi.

Tapi Eki dengan tangguh setangguh mengangkat beban sejauh 15,30 meter yang ia ukir sehingga ia dinobatkan sebagai pelempar peluru terjauh se Asia Tenggara. 

Eki tidak takut karena mengungkap pakta dengan harapan bisa mengakhiri penderitaan atlit sudah sampai  pada dirinya sehingga ade - adenya yang merupakan generasi mendatang jangan sampai mengalami penderitaan yang sama.

Terus terang rasa kebangsaan saya merasa terusik mendengar keluhan Eki dan mungkin juga rekan - rekannya karena pemikiran saya tidak habis mengerti dengan pola pemerintahan kita, karena ngomongnya devisit sehingga kita ngutang kanan kiri, tapi dipake apa setelah uang ada di tangan pemerintah? yang kaget ketika pemerintah malah menaikan gaji anggota DPRD yang berlipat - lipat besarnya.

Padahal teu gugur teu angin teu aya demo teu naon, tidak seperti buruh ingin naik Rp. 200 ribu saja harus demo berminggu - minggu bahkan terpaksa ribut denga pihak keamanan,tapi aneh dengan menaikan gaji dewan, tiba - tiba gajinya dinaikan justru disaat rakyat sedang terjepit ekonominya, jangankan makanan yang empat sehat lima sempurna beli garam saja susah. 

Hidup Eki maju terus hadapi tantangan dan rintangan, hadapi juga mafia olahraga dan sistem birokrasi yang mempersulit kehidupan atlit. Selamat atas Medali Emasnya, Kuningan bangga memiliki dirimu yang telah mengharumkan nama bangsa dan daerahmu.***

Artikel Kolom Ragam September 03, 2017