suarakuningan.com - Sekolah Menengah Kejuaraan (SMK) Karya Nasional (KarNas) Kuningan ditunjuk pemerintah untuk melaksanakan sekolah 4 tahun setara D1 dengan meliputi 3 tahun di sekolah dan 1 tahun On Job Training (OJT) di Perusahaan.
Program ini bertujuan untuk menambah skill siswa sesuai kebutuhan perusahaan dan meningkatkan mutu lulusan selain juga untuk membantu pemerintah mengikis tingginya angka pengangguran.
Hal itu diungkapkan dalam kegiatan Workshop Pendampingan SMK-4 tahun bersama Politeknik Negeri Jakarta di kampus SMK KarNas Kuningan Jl. Raya Cirendang Cigugur pada Rabu dan Kamis, 29-30 November 2017.
Menurut Kaprodi Teknik Alat Berat Politeknik Negeri Jakarta, Bapak Budi ST. MT, di Kuningan hanya ada 2 sekolah yang ditunjuk untuk melaksanakan program ini, salah satunya di SMK KarNas Kuningan.
"Hanya 2 sekolah saja yang dipercaya untuk melaksanakan program ini oleh pemerintah, dan SMK KarNas memang sangat tepat dipilih untuk program ini karena melihat kesiapan serta kemajuannya yang pesat. Program ini untuk menjawab tantangan di masyaratkat bahwa SMK Bisa, memiliki skill yang bagus dan siap berdaya saing sesuai kebutuhan perusahaan.” Jelasnya.
Menurut Kepala SMK Karya Nasional Kuningan Dr H Yepri Esa Trijaka, M.M.Pd, SMK KarNas sudah sangat siap untuk melaksanakan program ini, dirinya merasa bangga ditunjuk oleh pemerintah melaksanakan program ini.
"Program sekolah empat tahun akan dilaksanakan pada tahun ajaran 2018/2019 mendatang, sementara khusus untuk jurusan Teknik Kendaraan Ringan dengan jumlah hanya 34 siswa saja, setelah lulus, siswa akan langsung diterima di perusahaan mereka untuk melaksanakan OJT. Siswa tersebut dipilih berdasarkan hasil seleksi yang ketat." ungkapnya.
SMK KarNas Kuningan memang sudah menjalin kerja sama dengan banyak perusahaan, beberapa diantaranya PT. Gaya Motor Sunter, PT.Hanken Indonesia, PT.Denko Wahana Industries, PT. Trakindo Utama untuk pelaksanaan OJT/Praktek Kerja Lapangan selama 1 tahun dan mendapatkan uang saku sesuai UMK.
SMK KarNas Kuningan menunjukkan perkembangan yang pesat dan kualitas yang bagus. Salah satu yang bisa dilihat adalah dengan berdirinya deretan bengkel otomotif di depan komplek sekolah, bengkel yang dikelola oleh siswa dengan pengawasan dari instruktur ini secara profesional membuka layanan jasa perbaikan otomotif untuk umum. SMK KarNas juga sebagai mini factory yang mengemban tugas dalam pengembangan teknologi yang kian pesat berkembang, SMK KarNas sendiri sudah menyiapkan serangkaian persiapan tersebut guna menghadapi tantangan yang kian bertambah pesat.(Yadi/Humas/red)
"Hanya 2 sekolah saja yang dipercaya untuk melaksanakan program ini oleh pemerintah, dan SMK KarNas memang sangat tepat dipilih untuk program ini karena melihat kesiapan serta kemajuannya yang pesat. Program ini untuk menjawab tantangan di masyaratkat bahwa SMK Bisa, memiliki skill yang bagus dan siap berdaya saing sesuai kebutuhan perusahaan.” Jelasnya.
Menurut Kepala SMK Karya Nasional Kuningan Dr H Yepri Esa Trijaka, M.M.Pd, SMK KarNas sudah sangat siap untuk melaksanakan program ini, dirinya merasa bangga ditunjuk oleh pemerintah melaksanakan program ini.
"Program sekolah empat tahun akan dilaksanakan pada tahun ajaran 2018/2019 mendatang, sementara khusus untuk jurusan Teknik Kendaraan Ringan dengan jumlah hanya 34 siswa saja, setelah lulus, siswa akan langsung diterima di perusahaan mereka untuk melaksanakan OJT. Siswa tersebut dipilih berdasarkan hasil seleksi yang ketat." ungkapnya.
SMK KarNas Kuningan memang sudah menjalin kerja sama dengan banyak perusahaan, beberapa diantaranya PT. Gaya Motor Sunter, PT.Hanken Indonesia, PT.Denko Wahana Industries, PT. Trakindo Utama untuk pelaksanaan OJT/Praktek Kerja Lapangan selama 1 tahun dan mendapatkan uang saku sesuai UMK.
SMK KarNas Kuningan menunjukkan perkembangan yang pesat dan kualitas yang bagus. Salah satu yang bisa dilihat adalah dengan berdirinya deretan bengkel otomotif di depan komplek sekolah, bengkel yang dikelola oleh siswa dengan pengawasan dari instruktur ini secara profesional membuka layanan jasa perbaikan otomotif untuk umum. SMK KarNas juga sebagai mini factory yang mengemban tugas dalam pengembangan teknologi yang kian pesat berkembang, SMK KarNas sendiri sudah menyiapkan serangkaian persiapan tersebut guna menghadapi tantangan yang kian bertambah pesat.(Yadi/Humas/red)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.