Ady Bungsu:
Ketika ku langkahkan kaki ini
dari kampung halaman menuju rantau orang,
aku mempunyai sejuta pengharapan yang besar
untuk bisa menjadi manusia yang besar,
aku berjalan mengiringi sang waktu,
dengan tetesan air keringat yang bercucuran di tubuh ini,
aku berharap semua keberuntungan berpihak kepadaku ,
kemana?
Kemana harus ku langkahkan kaki ini,
siapa?
Kepada siapa harus ku tuju,
aku berharap semua mimpi itu akan menjadi nyata,
bagai sang pejuang yang memimpikan
kemerdekaannya,
terus berperang melawan ketidak adilan,
aku harus bisa,
aku sanggup,
hanya itu keyakinan yang buat aku trus berjuang
dan bertahan di tengah keramaian,
lapar, haus, sering tidak aku hiraukan,
yang ada hanya kobaran api yang membakar jiwaku
untuk bisa trus menjadi seorang manusia
yang pantas untuk di pandang.
Apa bila sesuatu saat nanti datang waktu yang aku tunggu,
dan di kabulkan semua rintihan doa doaku,
aku akan menjaga nya dengan sebaik mungkin
dari kampung halaman menuju rantau orang,
aku mempunyai sejuta pengharapan yang besar
untuk bisa menjadi manusia yang besar,
aku berjalan mengiringi sang waktu,
dengan tetesan air keringat yang bercucuran di tubuh ini,
aku berharap semua keberuntungan berpihak kepadaku ,
kemana?
Kemana harus ku langkahkan kaki ini,
siapa?
Kepada siapa harus ku tuju,
aku berharap semua mimpi itu akan menjadi nyata,
bagai sang pejuang yang memimpikan
kemerdekaannya,
terus berperang melawan ketidak adilan,
aku harus bisa,
aku sanggup,
hanya itu keyakinan yang buat aku trus berjuang
dan bertahan di tengah keramaian,
lapar, haus, sering tidak aku hiraukan,
yang ada hanya kobaran api yang membakar jiwaku
untuk bisa trus menjadi seorang manusia
yang pantas untuk di pandang.
Apa bila sesuatu saat nanti datang waktu yang aku tunggu,
dan di kabulkan semua rintihan doa doaku,
aku akan menjaga nya dengan sebaik mungkin
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.