BI Gandeng Scopi "Upgrade" Petani Kopi Cibeureum Dengan "Cupping Kopi"

suarakuningan.com - Bank Indonesia mendorong petani kopi robusta Cibeureum - Kecamatan Cilimus untuk meningkatkan kualitas produknya.

Kepala Kantor Perwakilan (Kpw) Bank Indonesia Cirebon Mohamad Abdul Majid Ikram menyampaikan meningkatnya produksi kopi robusta Kuningan tidak hanya segi kuantitas tetapi juga kualitas.

Untuk membantu peningkatan ini, BI menggandeng sebuah lembaga yang bernama Sustainable Coffee Platform of Indonesia (SCOPI) mengadakan coffe cupping dan Pelatihan Pasca Panen Bagi Petani Kopi Robusta Cibeureum Kuningan.

Menurut Ikram, pelatihan ini salah satu program BI dalam Pengembangan Ekonomi Lokal dan kali ini khusus komoditas kopi robusta.

Mengambil tempat di lokasi wisata Leuweung Monyet, para petani kopi belajar mengenali kualitas kopi pasca olah green beans (siap seduh) "coffe cupping".

Bupati Kuningan yang diwakili Ir H Dodi Nurochmatuddin MP. (Plt. Kepala Distanakan) menyampaikan, Pemkab Kuningan mengapresiasi dan menyambut baik dukungan BI dalam peningkatan ekonomi petani kopi robusta Cibeureum melalui program ini.

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kuningan, Drs. Agus Sadeli, M.Si., dari BAPPEDA, Pimpinan Cabang BRI Kanca Kuningan, I Wayan Tri Arsana, H. Didi Muspiadi Manager Komersil Bank BJB Cabang Kuningan.

BI menyerahkan sarana praktek pelatihan teknis untuk kegiatan pasca Panen Berupa Tempat Penjemuran Kopi kepada Kelompok Tani Desa Cibeureum.

Beberapa petani termasuk Kuwu Cibeureum, Suheri yang turut mengikuti coffe cupping ini mengungkapkan kegembiraannya mendapatkan ilmu dari BI dan SCOPI.

Direktur Eksekutif SCOPI Veronica Herlina menyampaikan, Lewat ajang ini, pihak SCOPI pun memfasilitasi para petani dalam hal pengemasan dan promosi. Hal itu disebabkan banyaknya petani kopi yang awam akan promosi serta pengeemasan yang baik. Harapannya, para petani dapat berdagang dengan kualitas yang baik.

Beberapa petani dan penggiat kopi yang tergabung Waja Kopi Kuningan, sebelumnya telah mengikuti study banding pertanian kopi yang diselenggarakan BI ke Kecamatan Sdrap Kabupaten Malang.

Kang Dhani dari Waja Kopi yang bersama petani kopi, Komara, yang telah mendapatkan pelatihan sebelumnya, menyampaikan kebahagiaannya adanya kesempatan kegiatan pelatihan di Kabupaten Kuningan umumnya, khususnya pada petani kopi robusta Cibeureum Cilimus.(red)

Berita Ragam Juni 28, 2018