PWI Kuningan Ziarah Ke Makam Wartawan

suarakuningan.com - Peringatan Hari Pers Nasional dan HUT Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) ke 73 di Kab Kuningan ditandai ziarah ke makam  Wartawan Senior Pikiran Rakyat (Sudirman) yang berlokasi di Astana Gede Cipicung Kuningan yang diikuti jajaran Pengurus dan anggota PWI Sabtu (9/2).

Wartawan Senior Kuningan H Wawan Hermawan Jr, saat prolog mengatakan bahwa, ziarah kubur ini sudah menjadi agenda tahunan jelang HPN dan HUT PWI dengan tujuan disamping peduli dan mengenang perjuangan almarhum selama menjalankan tugas jurnalistiknya juga mengingatkan kepada kita khususnya para Wartawan bahwa, suatu saat bila ajal menjemput, tempat peristirahatan kita terahir, adalah disini di pekuburan, terangnya. Dalam hal ini, patut kita berkirim doa untuk para Wartawan yang sudah mendahului  agar almarhum khusnul khotimah, harapnya. 

Sementara itu, doa tahlil dipimpin oleh Enda Sag (KC). Sedangkan nama-nama Wartawan yang meninggal karena sakit dalam kurun waktu tiga dasa warsa terahir ini (1990-2018) ada 14 orang Wartawan yang sudah meninggal yakni, Handha HS (PR), Budhi Soekarno (PAB), Sudirman (PR), Wachda Yus (Giwangkara), Joko Supriadi/Wlly (Bdg Pos),

Ali Sohali (BP), Abdul Hanan/Ehon (Rasilima), Yayat Gandaatmaja (SP), Yayat Duriat (KP), Yus Darsono (KP), Dadih Slamet R (KP), Raharja (KC), Oyon Sunaryon (Aktual), Udin Prawira (SP) dan Iding Setia Sukmana BA (M P).

Plt Ketua PWI Kuningan Nunung Khasanah SIP, di acara lesehan Hutan Kota Mayasih Cigugur menjelaskan, jumlah anggota PWI Kuningan tercatat 32 orang,(media cetak, online, elektronik radio dan tv). Dari jumlah tersebut yang sudah Uji Kompetensi Wartawan (UKW) sebanyak 50%, ujarnya.

Program UKW ini akan terus berkelanjutan dan pada gilirannya semua anggota PWI wajib UKW, tegasnya.

Diskusi terbuka, selain  eksistensi PWI dan ihwal kesekertariatan menjadi topik utama. Forum juga menyoroti masalah Perda no.10/tahun 2009 tentang pelestarian satwa burung dan ikan yang dinilai tidak ada implementasinya bahkan dinilai mandul, ujarnya.

Begitu pun beberapa  perda termasuk tentang  lahan pertanian pangan, minta adanya ketegasan. Dalam kaitan ini, kami tetap menjalankan tugas sebagai kontrol sosial, tandasnya.(H WAWAN JR)

Berita Ragam Februari 09, 2019