Mahasiswi Semester 4 Prodi PAI Universitas Islam Al-Ihya Kuningan
suarakuningan.com - Di abad sekarang ini banyak perkembangan yang telah terjadi selama 5 tahun terakhir khususnya di dalam bangsa kita tercinta yaitu Indonesia. Misalnya kebutuhan ekonomi, sosial dan teknologi. Apalagi di era yang semakin canggih, kebutuhan akan teknologi sangat diperlukan bagi kinerja dan penunjang kualitas seorang manusia yang diproposikan pada dunia perkembangan dan pendidikan. Instrumen sarana dan prasarana bagi pendidikan yang sangat menunjang yaitu gadget. Merupakan alat elektronik yang sangat menunjang hingga membawa pembaharuan dikehidupan manusia. Selain praktis aksesnya pun cepat dan lebih efesien dalam kependidikan.
Sudah kita ketahui bahwa gadget adalah sebuah elektronik kecil yang memiliki fungsi yang sangat canggih dan menarik. Penggunaan gadget sudah tidak asing lagi bagi dunia siswa misalnya pada remaja. Dengan fitur-fitur yang menggiurkan seperti kamera selfie, games, aplikasi sosmes menjadi makanan sehari-hari untuk siswa zaman now.Yang menjadi permasalahannya apakah penggunaan gadget akan mengganggu kinerja belajar siswa?
Kita kupas satu per satu. Banyak kasus siswa yang marak terjadi didalam ruang lingkup belajar siswa contohnya tidak jarang mereka yang disibukkan dengan menerima panggilan melalui vc (video call) bahkan berkomunikasi dengan temannya melalui chat aplikasi via whatsapp. Dan yang lebih parahnya banyak siswa yang menggunakan budaya menyontek saat ujian berlangsung. Sungguh menjadi sebuah boomerang bagi generasi siswa cerdas yang diperbudak oleh teknologi gadget.
Pengaruh gadget memberikan dampak positif dan negatif bagi dunia pendidikan. Dampak positif yang ditularkan yaitu membantu siswa dalam mengakses materi belajar yang akan disampaikan oleh guru, sebagai fasilitas sarana dan wadah kreativitas siswa dalam berkarya sesuai bakat serta penunjang juga untuk guru dalam mengembangkan metodologi pendidikan yang menyenangkan serta dapat diserap oleh siswa.
Adapun pengaruh negatifnya dalam berbagai segi. Dari segi ekonomi banyaknya kerugian yang diakibatkan pengaruh gadget yaitu keuangan tidak stabil, kebutuhan umum menjadi terhalang karena harus membeli gadget dengan harga yang fantastis. Dari segi sosial membuat siswa cenderung kurang berinteraksi secara langsung dengan khalayak masyarakat umum serta bersikap autis (asyik sendiri) serta lebih bersikap cuek terhadap kejadian yang ada disekitar. Selain itu menjadikan siswa menjadi egois yang tidak terkendali, serta tidak bisa berfikir dalam menyelesaikan masalahnya. Selain itu adapun pengaruh gadget dari segi kesehatan yaitu menyebabkan kanker karena radiasi yang dikeluarkan oeh gadget seperti leukemia, kulit, tiroid, dan kanker perut serta menurunkan kinerja mata yang menyebabkan mata kering dan rabut dekat.
Lantas bagaimana mengajak siswa belajar dalam dunia teknologi khususnya gadget? Para guru sebaiknya tidak lari dari dunia teknologi dan harus bisa menghilangkan penyalahgunaan gadget saat belajar menjadi siswa cerdas dengan menggunakan gadget. Langkah-langkah yang tepat yaitu:
• Membuat grup siswa dan guru via whatsapp yang berbasis pelajaran sesuai ampuan, dengan begitu siswa dan guru bisa berinteraksi dalam grup membahas materi
• Melakukan diskusi online untuk memanfaatkan waktu luang siswa agar siswa tidak selalu melakukan kegiatan gadget yang tidak bermanfaat
• Dalam pembelajaran lakukanlah diskusi dan alat penunjangnya yaitu gadget seperti mencari suatu permasalahan dalam situs web/blog sehingga dapat didiskusikan sesuai materi yang diajarkan, selain itu dapat bermanfaat sekali untuk meningkatkan keaktifan siswa
• Menggali bakat siswa dalam karya tulis, menyanyi, dan lain-lain via online, manfaatnya yaitu agar bakat siswa dapat tersalurkan secara positif dan terarah
• Ketika sedang belajar selipkanlah beberapa tayangan yang menggambarkan materi yang sedang berlangsung agar siswa tidak merasa jenuh saat kegiatan belajar mengajar
• Mencari informasi terkait pembelajaran obsevasi penelitian hingga siswa dapat menciptakan produk yang kreatif bernilai tinggai dan mungkin bisa bernilai jual
• Melalui gadget guru dapat menggali informasi dalam hal menyalurkan kecerdasan atau bakat siswa dengan mengikuti perlombaan online maupun non online sehingga manfaatnya pun bisa dirasakan bagi eksistensi sekolah
Dengan begitu pengaruh gadget tidak hanya bersifat negatif bagi siswa. Maka dari itu pihak guru maupun orang tua siswa harus selalu waspada dalam mengontrol anak didiknya dalam penggunaan gadget jangan sampai melahirkan generasi yang merosot tapi ciptakanlah pengaruh gadget yang positif dalam dunia pendidikan. Hingga keberhasilannya dapat disambut oleh antusias semangat belajar siswa serta menjadikan pembelajaran menyenangkan dan dapat melahirkan gold generation yang sukses sebagai penerus bangsa.
Selamat mencoba!***
Pengaruh gadget memberikan dampak positif dan negatif bagi dunia pendidikan. Dampak positif yang ditularkan yaitu membantu siswa dalam mengakses materi belajar yang akan disampaikan oleh guru, sebagai fasilitas sarana dan wadah kreativitas siswa dalam berkarya sesuai bakat serta penunjang juga untuk guru dalam mengembangkan metodologi pendidikan yang menyenangkan serta dapat diserap oleh siswa.
Adapun pengaruh negatifnya dalam berbagai segi. Dari segi ekonomi banyaknya kerugian yang diakibatkan pengaruh gadget yaitu keuangan tidak stabil, kebutuhan umum menjadi terhalang karena harus membeli gadget dengan harga yang fantastis. Dari segi sosial membuat siswa cenderung kurang berinteraksi secara langsung dengan khalayak masyarakat umum serta bersikap autis (asyik sendiri) serta lebih bersikap cuek terhadap kejadian yang ada disekitar. Selain itu menjadikan siswa menjadi egois yang tidak terkendali, serta tidak bisa berfikir dalam menyelesaikan masalahnya. Selain itu adapun pengaruh gadget dari segi kesehatan yaitu menyebabkan kanker karena radiasi yang dikeluarkan oeh gadget seperti leukemia, kulit, tiroid, dan kanker perut serta menurunkan kinerja mata yang menyebabkan mata kering dan rabut dekat.
Lantas bagaimana mengajak siswa belajar dalam dunia teknologi khususnya gadget? Para guru sebaiknya tidak lari dari dunia teknologi dan harus bisa menghilangkan penyalahgunaan gadget saat belajar menjadi siswa cerdas dengan menggunakan gadget. Langkah-langkah yang tepat yaitu:
• Membuat grup siswa dan guru via whatsapp yang berbasis pelajaran sesuai ampuan, dengan begitu siswa dan guru bisa berinteraksi dalam grup membahas materi
• Melakukan diskusi online untuk memanfaatkan waktu luang siswa agar siswa tidak selalu melakukan kegiatan gadget yang tidak bermanfaat
• Dalam pembelajaran lakukanlah diskusi dan alat penunjangnya yaitu gadget seperti mencari suatu permasalahan dalam situs web/blog sehingga dapat didiskusikan sesuai materi yang diajarkan, selain itu dapat bermanfaat sekali untuk meningkatkan keaktifan siswa
• Menggali bakat siswa dalam karya tulis, menyanyi, dan lain-lain via online, manfaatnya yaitu agar bakat siswa dapat tersalurkan secara positif dan terarah
• Ketika sedang belajar selipkanlah beberapa tayangan yang menggambarkan materi yang sedang berlangsung agar siswa tidak merasa jenuh saat kegiatan belajar mengajar
• Mencari informasi terkait pembelajaran obsevasi penelitian hingga siswa dapat menciptakan produk yang kreatif bernilai tinggai dan mungkin bisa bernilai jual
• Melalui gadget guru dapat menggali informasi dalam hal menyalurkan kecerdasan atau bakat siswa dengan mengikuti perlombaan online maupun non online sehingga manfaatnya pun bisa dirasakan bagi eksistensi sekolah
Dengan begitu pengaruh gadget tidak hanya bersifat negatif bagi siswa. Maka dari itu pihak guru maupun orang tua siswa harus selalu waspada dalam mengontrol anak didiknya dalam penggunaan gadget jangan sampai melahirkan generasi yang merosot tapi ciptakanlah pengaruh gadget yang positif dalam dunia pendidikan. Hingga keberhasilannya dapat disambut oleh antusias semangat belajar siswa serta menjadikan pembelajaran menyenangkan dan dapat melahirkan gold generation yang sukses sebagai penerus bangsa.
Selamat mencoba!***
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.