suarakuningan.com – Sebanyak 58 anggota pengurus Badan Eksekutif dan perwakilan dari beberapa organisasi mahasiswa Universitas Kuningan periode 2018-2019 datangi Kampus Universitas Gajah Mada Yogyakarta, Sabtu (30/3)
Kegiatan yang di motori oleh Ryan Darmansyah Intani selaku mentri luar negeri ini bertujuan untuk mengevaluasi serta menjadi bahan acuan dasar dalam bekerja selama periode kepengurusan BEM berlangsung dengan nama kabinet Berdaya.
Ryan mengatakan bahwa mengapa UGM yang menjadi pilihan untuk pelaksanaan study banding tersebut karena dirasa UGM merupakan kampus terbaik dari sisi tatanan organisasinya, baik secara administrasi maupun secara kelembagaan. Kegiatan study banding yang biasanya hanya jajaran eksekutif tingkat Universitas saja yang berangkat, namun kali ini berbeda.
"Saya mengajak jajaran ormawa dari tingkat universitas, fakultas sampai ke prodi, yaitu yg di wakili oleh himpunan mahasiswa, ini bertujuan untuk merangkul keseluruhan ormawa universitas kuningan agar turut andil dalam memandang perubahan belajar dari kampus - kampus kampus besar, dan juga efek dari study banding ini bukan hanya terasa oleh jajaran pengurus BEM tingkat universitas saja, tapi terasa pula sampai ke jajaran pengurus ormawa tingkat prodi yaitu hima" ujar Ryan.
Perwakilan dari beberapa elemen yang mengikuti kegiatan ini yaitu BEM Universitas, BEM Fakultas, BLM Universitas, MPM Universitas, juga HIMA prodi dan Perwakilan UKM.
Hasil pembahasan yang dibahas ketika melakukan study banding tersebut antara lain mengenai pendidikan dan platihan, program kerja, konsitusi organisasi, Struktur Organisasi. Bahasan - bahasan tersebut nantinya akan dijadikan landasan dan acuan dasar oleh ormawa ormawa yang ada di universitas kuningan untuk bekerja selama periode kepengurusannya.
Pihak dari BEM KM UGM Pradipta selaku mentri hubungan organisasi mengatakan, dirinya sangat senang dikunjungi oleh teman teman mahasiswa universitas kuningan, dirinya berharap bahwa hasil dari kunjungan tersebut dapat mempererat hubungan silahturahmi antara BEM KM UGM dan BEM UNIKU khususnya silahturahmi organisasi.
Fery Rizkiana Tri Putra Presiden Mahasiswa Universitas Kuningan menyampaikan bahwa agenda bahasan dari 4 leading sektor tersebut merupakan hasil godokan dari jajaran pengurus BEM UNIKU untuk dibawa sebagai bahan study banding, karena 4 leading sektor tersebut merukan hal yang paling final dalam berjalannya organisasi internal kampus. Dirinya berharap dari 58 orang yang diberangkatkan untuk melakukan studi banding tersebut dapat membawa perubahan pelajaran dalam pengorganisian mahasiswa internal Universitas Kuningan.(Humas BEM Uniku / red)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.