Catatan kecil di warung nasi..
Yusup Dandi Asih ( Kabid IPP MPC Pemuda Pancasila Kuningan )
Bismillaahirrahmanirrahiim,
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Andaikan saya selaku manusia dan Warga Indonesia boleh beropini, ada beberapa hal yg ingin saya sampaikan terkait virus corona..
1. Selaku manusia, interaksi sosial adalah hal yg paling di butuhkan, oleh karena itu, pembatasan interaksi yg berlebihan sama dengan mengkerdilkan kodrat kita sebagai manusia, lalu akan timbul rasa curiga berlebihan dan judgement antara satu sama lain. Efeknya, setelah virus corona misalnya hilang, bagaimana nasib silaturahmi yg cenderung terusak..
2. Stop BC & Share apapun mengenai corona, selain cara pencegahan, efek, dan pengobatannya.
Bisa anda bayangkan betapa terpuruknya apabila satu dari kita terkena virus ini, bagaimana terkucilkannya keluarga dan itu akan terus terstigma sampai ke anak cucunya.
Apalagi bila yg kita share itu blum tentu kebenarannya..
3. Manusia hidup sudah seyogyanya berTuhan & berkepercayaan, kalo semua sudah tidak bisa di selesaikan akal sehat dan kita menyerah, lalu apa fungsinya harapan & Do'a..
4. Sebagai manusia kita adalah makhluk koloni, sudah seharusnya kita saling menguatkan, bukan malah saling melemahkan.
5. Andai saya berfikir gila dengan pola gila, adakah korelasi corona dengan pengrusakan tatanan kehidupan ekonomi dan pendidikan??
Kita jawab bersama,,
Tiba2 sekolah di liburkan, Pasar di Tutup, Kota di batasi.
Andai saja ini berlaku 1 bulan lebih, Bagaimana nasib manusia yg menggantungkan hidupnya dari orang ramai,. Manusia mati bukan karena corona, tapi mati karena kelaparan tak berpenghasilan serta sulit mendapat bahan makanan.
Sekolah di tutup, siapa yg di untungkan? Siapa yg hari ini merajai dunia pembelajaran online? Berapa peningkatan omsetnya? Lalu bagaimana nasib guru ke depan? Bagaimana nasib pelajaran moral yg di dapat dari interaksi sesama murid dan sesama guru??
( Saya tak akan jawab, silahkan jawab jujur dari hati )
6. Jangan lupa, ketika ruh di tiupkan ke dalam lahir, disana ssudah di tentukan kapan nyawa kita akan tamat..
Ingat, IZROIL TAK PERNAH SALAH ALAMAT !!!
Mari pelihara diri tanpa harus terasa di penjara..
Bnyak cara proteksi tanpa harus saling mencurigai..
BERSAMA KITA BISA !!!
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Kuningan, 16 Maret 2020.
Yusup Dandi Asih ( Kabid IPP MPC Pemuda Pancasila Kuningan )
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Andaikan saya selaku manusia dan Warga Indonesia boleh beropini, ada beberapa hal yg ingin saya sampaikan terkait virus corona..
1. Selaku manusia, interaksi sosial adalah hal yg paling di butuhkan, oleh karena itu, pembatasan interaksi yg berlebihan sama dengan mengkerdilkan kodrat kita sebagai manusia, lalu akan timbul rasa curiga berlebihan dan judgement antara satu sama lain. Efeknya, setelah virus corona misalnya hilang, bagaimana nasib silaturahmi yg cenderung terusak..
2. Stop BC & Share apapun mengenai corona, selain cara pencegahan, efek, dan pengobatannya.
Bisa anda bayangkan betapa terpuruknya apabila satu dari kita terkena virus ini, bagaimana terkucilkannya keluarga dan itu akan terus terstigma sampai ke anak cucunya.
Apalagi bila yg kita share itu blum tentu kebenarannya..
3. Manusia hidup sudah seyogyanya berTuhan & berkepercayaan, kalo semua sudah tidak bisa di selesaikan akal sehat dan kita menyerah, lalu apa fungsinya harapan & Do'a..
4. Sebagai manusia kita adalah makhluk koloni, sudah seharusnya kita saling menguatkan, bukan malah saling melemahkan.
5. Andai saya berfikir gila dengan pola gila, adakah korelasi corona dengan pengrusakan tatanan kehidupan ekonomi dan pendidikan??
Kita jawab bersama,,
Tiba2 sekolah di liburkan, Pasar di Tutup, Kota di batasi.
Andai saja ini berlaku 1 bulan lebih, Bagaimana nasib manusia yg menggantungkan hidupnya dari orang ramai,. Manusia mati bukan karena corona, tapi mati karena kelaparan tak berpenghasilan serta sulit mendapat bahan makanan.
Sekolah di tutup, siapa yg di untungkan? Siapa yg hari ini merajai dunia pembelajaran online? Berapa peningkatan omsetnya? Lalu bagaimana nasib guru ke depan? Bagaimana nasib pelajaran moral yg di dapat dari interaksi sesama murid dan sesama guru??
( Saya tak akan jawab, silahkan jawab jujur dari hati )
6. Jangan lupa, ketika ruh di tiupkan ke dalam lahir, disana ssudah di tentukan kapan nyawa kita akan tamat..
Ingat, IZROIL TAK PERNAH SALAH ALAMAT !!!
Mari pelihara diri tanpa harus terasa di penjara..
Bnyak cara proteksi tanpa harus saling mencurigai..
BERSAMA KITA BISA !!!
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Kuningan, 16 Maret 2020.
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.