Produksi Kacang Kulit Sangrai "Dua Saudara" Kuningan Bangkit dari Mati Suri

suarakuningan - Wajah sumringah tampak pada Abah Elon ( 60 ) saat tengah nyangrai kacang kulit di pekarangan belakang rumahnya. Empat orang emak-emak tetangganya mendapat berkah turut memilah kacang kulit sangray untuk siap bungkus.

Setelah hampir 5 bulan mati suri karena sulitnya bahan baku kacang tanah, kini industri rumahan ( home industry ) Kacang Sangray "Dua Saudara" kembali menggeliat.

"Alhamdulillah sudah empat hari kami produksi lagi, para pelanggan sudah menanyakan pengiriman. Baik dari dalam kota, maupun Indramayu, Cirebon, Brebes, dan Subang," ujar Abah Elon.

Ditanya mengapa sempat mati suri? Disampaikannya sulitnya bahan baku kacang tanah karena musim kemarau panjang tahun lalu berdampak pada stok dari petani menyusut drastis. 

"Ada sih yang menyediakan, namun harus pembelian partai besar, samai saat ini, kendala kami ya tidak ada modal untuk membeli bahan baku dalam jumlah besar," katanya.

Mesin sangray pun sejak industri kacang kulit sangray ini dimulai hingga saat ini, menggunakan drum bekas dan dirancang sendiri oleh Abah Elon. Dengan biaya sekira 9 juta rupiah untuk kapasitas sekali sangray 3 kuintal. 

Ikin, Penyalur Kacang Sangray Dua Saudara

"Kalau beli alat bisa kisaran 40 jutaan, pernah dulu mengajukan ke pemkab, tapi ya jalan saja dengan rancangan mesin sendiri. Kelebihan mesin pabrik memang dapat mengatur suhu sehingga tidak mengandalkan penciuman untuk mengetahui kacang sudah matang atau belum seperti saat ini," jelasnya.

Dengan peluang pasar yang cukup tinggi menurut Abah Elon, dirinya berharap adanya kemitraan dari investor atau bantuan untuk meningkatkan produksi. Katanya, dana inves ini akan dialokasikan pembelian mesin, penambahan stok bahan baku serta bahkan kalau bisa bekerjasama dengan pemilik lahan seperti Perhutani, dapat diperuntukan penanaman kacang tanah.

Ikin (56) salah satu "agen" yang memasarkan Kacang Sangray Dua Saudara mengungkapkan bahwa konsumen menyukai kacang sangray dua saudara. "Kata konsumen, kacangnya bersih, tidak tutung (hangus, red.), juga ada manis manis nya gitu," ujarnya.

Untuk pemesanan Kacang Sangray "Dua Saudara" Kuningan bisa melalui Whatsapp: +62 821-3080-1339 atau melalui Facebook Kacang Sangray Kuningan

Berita Ekonomi Juni 19, 2020