Betapa tidak, modifikasi motto gerak dalam tiga prinsif dasar Shalat, Shalawat dan Silat menjadi citra khas yang patut membingkai keluarga besar IPSI BIMA SUCI.
Bela diri silat yang sudah diakui UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda bersifat internasional, merupakan kreasi bangsa Indonesia yang tak sebatas pendalaman ilmu bela diri, melainkan manifestasi rasa syukur sebagai makhluk kepada sang Khalik dalam mengaktualisasikan amanah selaku mandataris Tuhan dimuka bumi ini.
Tentu kombinasi menjaga diri itupun tidak identik dengan hanya sebatas bertahan, melainkan dapat melakukan tindakan serangan sebagai konsekuensi penjagaan diri itu sendiri.
Bertahan dan menyerang itu bersifat normatif selaras agama dan darigama.
Kelurga Besar BIMA SUCI patut terus memurnikan jalan kejuangan yang bertumpu pada ketiga langkah penguatan.
Pertama : Teguhkan keimanan dan keberislaman secara kaaffah.
Motto Sholat, Shalawat dan Silat ini wajib kohesif dalam geraktifitasnya baik secara organisasi maupun personal.
Kedua : Penajaman keilmuan.
Kemampuan bela diri yang kita miliki tidak akan sampai setitik air dilautan.
Oleh karena itu pencarian kesempurnaan ilmu wajib melandasi kebesaran lahiriyah paguron Bima Suci, sebagai bukti ummat Rasulullah SAW...
Sungguh banyak perintah Rasulullah terkait pencarian dan pendalaman ilmu. Tholabul ilmu faridlotun ala kulli muslimin wal muslimat, Uthtubul ilma minal mahdi ilal lahd, uthlubul ilma walau bissin dan masih banyak lagi.
Jadi janganlah kita merasa cukup untuk mencari dan mengasah ilmu.
Ketiga : Pemurnian amaliyah.
Kuningan sungguh berbangga dengan Bima Suci, karena lahir dan dikembangkan terus oleh para putera pituin daerah.
Sekalipun demikian... sublimasi amaliyah ini patut membingkai keluarga besar BIMA SUCI... ikhlas, jelas, berintegritas serta berkualitas.
Teruslah berkontribusi positif bagi sebesar besarnya pembangunan dimanapun dan dalam situasi apapun, khususnya pembangunan daerah Kuningan.
Sebab keberadaan Bima Suci insyaallah akan tetap dirindukan ummat sejauh konsekuen dan konsisten dalam jalankan moto indah dan berkah Sholat ~ Sholawat dan Silat.
Demikian, Semoga BIMA SUCI tetap berjaya dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Wallahul muwafiq ilaa aqwamiththariq.
H.Yusron Kholid, Dewan Pembina IPSI BIMA SUCI.
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.