Barisan Rakyat Nasionalis Religius Minta Pemerintah dan Masyarakat Fokus Ke Penanggulangan Covid-19

suarakuningan.com - Ramainya pemberitaan terkait pernyataan Nuzul Rachdy selaku Ketua DPRD Kab.Kuningan tentang kesalahan ucap dalam wawancaranya mengenai penanganan wabah covid-19 di Husnul Khotimah saya merasa prihatin dan kecewa. 

“Kekecewaan itu pun tentunya tidak hanya dirasakan oleh saya secara pribadi, juga umat islam pada umumnya. Bergulirnya waktu menggulirkan bola liar di khalayak ramai terkait kesalah ucapan Ketua Dewan yang kini sudah banyak yang menunggangi sehingga menjadi ranah politis,” tutur Didin Wahidin Sekretaris Bara-NR Kuningan yang didampingi Ketua, Sutardi.

Didin melanjutkan, “Pasalnya sejak saya mengamati pemberitaan dari awal beredarnya video wawancara tersebut, saya menangkap bahwa beliau hanya sedang berusaha melindungi masyarakat setempat, umumnya masyarakat Kab.Kuningan. Terlepas beliau ada kesalahan pemilihan diksi dalam penyampaian dan yang bersangkutan pun sudah meminta maaf serta mengklarifkasi maksud dari kata “limbah” tersebut.”

Sementara Sutardi mengungkapkan, “Jika tadinya Kuningan itu berada di zona orange sekarang menjadi zona merah. Jelas hal ini perlu penanganan sigap, cepat, dan tepat.”

“Kejadian ini bukan hal sepele dan harus mendapatkan perhatian serius dari pemerintah maupun masyarakat. Semoga persoalan salah ucap ketua dewan dalam diksi limbah bukan pengalihan isu dari persoalan covid di HK. Karena untuk saat ini penanganan covid itu sendiri tak kalah penting agar wabah ini segera berkurang dan berakhir,” jelas Sutardi.

Didin menambahkan bahwa sudah semestinya Silih Asih Silih Asuh Silih Asah, yang tak lain ialah saling memaafkan, mengedepankan tabayun dan menyelesaikan permasalahaan dengan kekeluargaan. Suatu kemuliaan bagi HK jika berkenan memaafkan orang yang sudah memohon maaf dan mengakui kesalahannya. Begitu pun dengan Nuzul Rachdy agar dapat mengambil hikmah dari kejadian tersebut dan tidak mengulangi kesalahannya lagi.

“Mari sama-sama kita do’akan agar wabah ini segera berlalu dan kondusifitas normal kembali,” Sambung Didin.

Berita Oktober 12, 2020