Sasaran program ini adalah mencetak Digital Entrepreneur (Digipreneur) baru dengan target sejumlah 22.000 orang dalam rangka mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang unggul untuk menghadapi era revolusi industri 4.0.
Acara Training of Trainer kali ini, diikuti oleh 10 dosen perwakilan dari Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Kuningan (Uniku) diantaranya Dekan Fakultas Ekonomi, Dr. Hj. Lili Karmela Fitriani., S.E., M.Si , Neni Nurahayati SE.,M.Si., Ak, Rina Masruroh., SE., ME.Sy, Dendi Purnama., SE., M.Si, Robi Awaluddin, SPd.,M.M, Wely Hadi Gunawan., SE., M.M, Amir Hamzah., SE., M.Si,Arief Nurhandika., SE., M.Ak, Dod., SPd., M.M, dan Januar Habibi Mahsyar., SE., M.M.
Acara yang diselenggarakan di Hotel Novotel Bandung pada tanggal 23-25 Maret 2021 kemarin bertujuan untuk melatih trainer digital entrepreneurship dari pihak akademisi perguruan tinggi guna nantinya akan dilaksanakan pelatihan digital – digital entrepreneurship di setiap daerah di Jawa Barat, termasuk Kabupaten Kuningan yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Dekan Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Kuningan (Uniku) Dr. Hj. Lili Karmela Fitriani, M.Si., Sabtu (27/3), menyampaikan, bahwa acara tersebut menurutnya sangat penting bagi kemajuan digital entrepreneurs di Indonesia, terlebih antara Pemerintah yang dalam hal ini Kementrian Komunikasi dan Informatika dan Perguruan Tinggi khususnya Universitas Kuningan (Uniku) perlu terus menjaga sinergitas dan kolaborasi dalam mengakselerasi pertumbuhan insan digital entrepreneurs.
“Dengan diadakannya training of trainers (ToT) yang nantinya akan membimbing dan membina digital entrepreneurs lokal untuk bersama mengadaptasi teknologi informasi dalam percepatan bisnisnya agar lebih kompetitif dan memiliki ketahanan tinggi di tengah persaingan era Society 5.0 terlebih di era pandemic Covid 19 saat ini,” tuturnya.
Menurut mantan Wakil Direktur I Sekolah Pascasarjana Universitas Kuningan, dengan dimanfaatkannya teknologi, diharapkan para entrepreneur dapat minimalnya berjualan online memanfaatkan website, facebook hingga marketplace.
“Dengan dimanfaatkannya teknologi, diharapkan para entrepreneur dapat minimalnya berjualan online memanfaatkan website, facebook hingga marketplace,” ujarnya.
Dijelaskannya, dalam acara ToT disampaikan materi mulai dari bagaimana menyusun business model canvas yang inovatif, teknik menyegmentasi pasar dengan efektif, pembuatan website wordpress yang dapat berguna untuk sosialisasi dan katalog produk.
“Bahkan, facebook dan instagram ads hingga ke teknik search engine optimation, dan teknik digital bisnis lainnya disampaikan dalam ToT tersebut,” jelasnya.
Dikatakannya, tindak lanjut dari acara training of trainer ini adalah akan dilaksanakannya digital entreprepenrs academy di Kuningan yang akan dilaksanakan pada tanggal 08 – 09 April 2021 mendatang.
“ToT digital entreprepenrs academy yang rencananya akan dilaksanakan tanggal 08 – 09 April 2021 mendatang itu, akan ditujukan bagi pelaku usaha di Kabupaten Kuningan yang penfaftarannya bisa di akses di wwww.komin.fo/deajabar2021,” katanya. (Rilis/Sep)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.