Agenda dilaksanakan sebulan satu kali dari pondok pesantren (pontren) ke pondok pesantren. Bulan ini giliran di Pontren Putra/Putri Salaf dan Modern As Salam Desa Jatimulya Kecamatan Cidahu, Ahad (14/3).
Ketua Pagar Nusa Kabupaten Kuningan Alfin Fadillah menyampaikan semestinya jadwal ke pontren As Salam ini bulan lalu, karena Kuningan stautus zona merah, maka mengikuti protokol kesehatan, baru bisa dilaksanakan saat ini setelah Kuningan menjadi zona kuning.
Kabag Kesra Setda Kuningan, H. Nunung Nurjati |
Kabag Kesra Setda Kuningan, H. Nunung Nurjati menyampaikan gurah massal ini menjadi salah satu ikhtiar untuk meningkatkan kualitas Qori/Qoriah di Kabupaten Kuningan. Diharapkannya, semakin banyak Qori/qoriah yang mengumandangkan ayat suci Al Quran dengan lebih baik. “Soal perlombaan dan kemenangan itu relatif, yang lebih utama adalah penilaian dari Alloh SWT sebagai ikhtiar syiar Islam di Kabupaten Agamis”, ujarnya.
Kades Jatimulya / Pengasuh Pontren As Salam, Ahmad Jayadi |
Kades yang akrab disapa Kang Didi Ajay yang juga Ketua MDS Rijalul Ansor PAC GP Ansor Cidahu satu rumpun dengan Pagar Nusa sebagai badan otonom PC NU Kabupaten Kuningan mengundang warga masyarakat di luar pontren yang hendak digurah.
Atraksi Memecahkan Genteng dengan menggunakan Bohlam |
“Gurah ini merupakan salah satu metode pembersihan paru-paru dari berbagai lendir dan kotoran. Di dunia pesantren, gurah merupakan tradisi yang sudah lama dilakukan terutama untuk meningkatkan kualitas bacaan para santri. Alhamdulillah, untuk bahan yang digunakan saat ini, 100% alami bahkan bisa digunakan untuk menghilangkan kecanduan zat adiktif seperti rokok, napza (Narkoba, Psikotropika dan Zat Adiktif),” ujarnya.
Beragam agtraksi disajikan Pagar Nusa sebelum dilaksanakannya gurah massal.(red)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.