Selain Kapolres Kuningan, acara tersebut turut dihadiri oleh Wakapolres Kuningan, Para Kabag, Para Kasat, Para Kapolsek Jajaran dan Para Kasi. Sementara dari pihak Forkopimda dihadiri oleh Wakil Bupati Kab Kuningan M. Ridho Suganda, S.H., M.Si, Kepala Kejaksaan Negeri Kuningan, Ketua Pengadilan Negeri Kuningan, Dandim 0615 Kuningan serta Wakil Ketua DPRD Kab Kuningan.
Dalam sambutannya, Kapolres Kuningan AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, S.I.K.,M.Si menyatakan bahwa “penerapan zona wilayah bebas dari korupsi merupakan salah satu formulasi yang tepat untuk dapat mengembalikan dan meningkatkan wibawa dan citra polri. Apabila hal itu diamalkan yang diiringi keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi polri secara sungguh-sungguh dan konsekuen, maka dapat menghadirkan insan aparatur polri yang handal dan profesional dalam memelihara Kamtibmas” ujarnya.
Kapolres berharap dengan pencanangan zona integritas yang dilakukannya, akan tercipta perbaikan nyata di masa mendatang sebagai sebuah landasan yang kokoh sehingga dapat mewujudkan aparat polri yang sesuai dengan harapan masyarakat, yakni sebagai pelindung pengayom dan pelayan masyarakat dan berhati nurani.
Lebih jauh Kapolres menyatakan bahwa “integritas tidak dapat terpisahkan dengan komitmen bersama. Oleh karena itu dirinya berharap pencanangan zona integritas yang dilakukannya tidak hanya berhenti setelah terwujudnya wilayah bebas dari korupsi saja, lalu semuanya mengendur, akan tetapi tetap harus dijaga kelestariannya dan diwariskan kepada penerusnya”, tuturnya.
Pada bagian akhir sambutannya, Kapolres Kuningan memohon agar kegiatan pencanganan zona integritas yang dilakukannya dapat dijadikan sebagai penyemangat bagi seluruh anggota Polres Kuningan sehingga dapat melaksanakan semua ketentuan dan aturan dalam memperoleh predikat wilayah bebas dari korupsi dan pelayanan publik yang didukung dengan pengawasan secara konsisten dan obyektif.
Sementara Wakil Bupati Kuningan M. Ridho Suganda, S.H., M.Si, dalam sambutannya menyatakan bahwa acara pencanangan zona integritas yang dilakukan Polres Kuningan sangat penting untuk dilaksanakan dan disepakati melalui satu komitmen bersama dalam mewujudkan wilayah bebas korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) melalui program reformasi birokrasi satuan kerja yang berada pada satuan zona yang bersih.
Menurut M. Ridho, berdasarkan undang-undang dirinya mempunyai tugas yang melekat dalam melakukan pengawasan dan pengendalian serta evaluasi. Untuk itu dirinya berharap agar “jajaran Kapolres Kuningan dapat bekerjasama dan bersinergi dalam menyatukan komitmen kepada seluruh masyarakat, sehingga setiap aduan dan pelaporan korupsi yang berasal dari masyarakat dapat ditindaklanjuti lebih lanjut. Dengan demikian akan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap aparatur pemerintahan dan penegak hukum”, pungkasnya.
Pada akhir acara tersebut Kapolres Kuningan melakukan penandatanganan penandatanganan Fakta Integritas yang kemudian diikuti oleh para Pejabat Utama Polres Kuningan dan unsur Forkopimda Kab Kuningan.(Humas Polres/red)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.