Sukses di Liga II Program PKKM Tahun Pertama, Uniku Kembali Dipercaya di Tahun Kedua

suarakuningan.com - Universitas Kuningan (Uniku) yang merupakan kampus pertama di Kabupaten Kuningan kembali mendapatkan kepercayaan dari Pemerintah melalui Kemendikbudristekdikti RI setelah sukses di liga II tahun pertama di program PKKM. Kali ini, Uniku kembali mendapatkan kepercayaan di liga II program PKKM untuk tahun kedua di tahun 2022.

Rektor dan panitia Team Task Force Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Fakultas Ilmu Komputer (FKOM) Universitas Kuningan (Uniku) diundang oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi melalui Direktorat Kelembagan, untuk melaksanakan penandatanganan kontrak dan workshop implementasi PK-KM tahun kedua tahun anggaran 2022 yang bertempat Hotel Harris, Kuta Bali (16/6) kemarin. 

"Alhamdulillah, Universitas Kuningan (Uniku) sebagai Universitas yang masuk dalam liga 2, dari 147 perguruan tinggi seluruh Indonesia pada Program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM) kembali mendapatkan kepercayaan di tahun kedua dari Pemerintah melalui Kemendikbudristdikti RI," kata Rektor Uniku Dr. Dikdik Harjadi, SE., M.Si., Jumat (17/6/2022). 

Menurutnya, pada liga II PKKM Kemendikbud Ristek didasarkan pada kapasitas perguruan tinggi sesuai dengan pangkalan data pendidikan tinggi (PD Dikti).

"Liga II yaitu kampus dengan jumlah mahasiswa 5.001 hingga 18.000 mahasiswa," ujarnya. 

Diterangkannya, PKKM adalah Program Kompetisi Kampus Merdeka dari Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Dikti-Ristek) untuk kampus yang siap berkompetensi untuk meningkatkan kualitas lulusan pendidikan tinggi, meningkatkan kualitas dosen pendidikan tinggi, dan meningkatkan kualitas kurikulum dan pembelajaran.

"Pada tahun 2021 Universitas Kuningan berhasil mendapatkan dan mengelola PKKM Liga-2. Ditahun kedua, berdasarkan surat Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Nomor: 0459/E.E3/PM.00.03/2022 tanggal 13 Juni 2022 tentang Penerima Bantuan PK-KM tahun kedua tahun anggaran 2022 kembali mendapatkannya," terangnya. 

Dijelaskannya, berdasarkan hasil evaluasi kelayakan rencana implementasi PK-KM tahun kedua, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi menetapkan Universitas Kuningan (UNIKU) menjadi salah satu Universitas dari 83 perguruan tinggi penerima bantuan pendanaan Program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM) tahun kedua - tahun anggaran 2022.

"Lebih detail yaitu Program Studi Teknik Informatika S1 (TI-S1) Fakultas Ilmu Komputer (FKOM) Uniku, yang menjadi salah satu program studi dari 115 program studi yang mendapatkannya," jelasnya.

Lebih jauh, sambung dosen Magister Manajemen (MM) Sekolah Pascasarjana Uniku, mengungkapkan, hal ini sebagai bukti bahwa Universitas Kuningan, dinilai oleh Dikti-Ristek telah sukses dalam mengimplementasikan PKKM tahun ke-1 yang menghasilkan capaian output untuk meningkatkan IKU 1-7 dari 8 IKU yang menjadi target program tersebut. 

"Program PKKM yang kami terima di tahun pertama, betul-betul kami implementasikan untuk peningkatan kualitas lulusan, dosen, dan meningkatkan kualitas kurikulum dan pembelajaran yang ada di Universitas Kuningan. Dan kami bangga, setelah dinilai oleh Dikti-Ristek, kami mendapatkan kepercayaan Kembali untuk mengelola PKKM di tahun ke-2," sambungnya mengungkapkan. 

Diakhir keterangannya, Dikdik berharap, dikarenakan tidak semua perguruan tinggi yang menerima program PKKM ditahun pertama akan mendapatkan kembali ditahun kedua, team Task Force, Fakultas, Program Studi,  dosen maupun mahasiswa bisa menyerap dan mengimplementasikan kegiatan ini dengan sungguh-sungguh.

“Mudah-mudahan semua stack holder yang terlibat bisa menyerap dan mengimplementasikan kegiatan ini dengan sungguh-sungguh demi tercapainya  8 Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan tinggi dan juga meningkatkan kepercayaan stakeholder sehingga pada akhirnya Uniku mampu menghasilkan lulusan terbaik," pungkasnya penuh harap. (Sep)

Berita Pendidikan Juni 17, 2022