suarakuningan.com - Kepedulian terhadap sungai menjadi motivasi sekumpulan pecinta dan pelaku seni serta budaya di Desa Karangmangu Kecamatan Kramatmulya untuk membentuk komunitas peduli sungai.
Di Bale Desa Karangmangu telah dibentuk Komunitas Peduli Sungai bernama Gunung Pondok Cretive Consortium Community yang diketuai oleh Asep rojudin, Senin (20/02),
Asep yang merupakan warga asli Karangmangu ini tergerak untuk mengkoordinir talenta seni dan budaya local, serta merawat dan menjaga sungai yang makin hari kondisinya makin mengkhawatirkan.
Dalam sambutannya Asep mengatakan tujuan dibuatnya komunitas ini untuk membantu menjaga lingkungan terutama wilayah sungai yang terbentang di wilayah Desa Karangmangu yang rawan sampah, serta memanfaatkan lahan sekitar sungai menjadi produktif dan ekonomis. Serta menjadi shelter para pelaku seni dalam upaya melestarikan seni dan budaya lokal.
Dalam kesempatan itu hadir perwakilan dari Balai Besar Wilayah Sungai Cirebon, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kuningan, Sinau Art Tabalong Community, Sanggar Katiasa, dan lain-lain.
“Pergerakan komunitas seperti ini sepatutnya didukung dan difollow up untuk melihat sekaligus mengawasi pergerakan yang bisa dikolaborasikan, agar setiap program yang ada bisa terlaksana dengan tepat sasaran,” ujar Kasi Kebudayaan Kuningan Rio Permana.
Kepala Desa juga sangat antusias, walau terbilang manuver yang terlalu dadakan, tapi acara pengesahan Gunung Pondok Creative Consortium Community bisa berjalan lancar dan sederhana. Dalam sambutannnya Kepala Desa mengatakan “Sangat mengapresiasi niat baik generasi muda yang konsen pada lingkungan, seni dan budaya.”
“Semoga apa yang menjadi misi Gunung Pondok Creative Consortium Community yaitu Membangun kesadaran masyarakat mengenai jati diri dan potensi sumberdaya yang mereka miliki. Menghasilkan pengetahuan berbasis kearifan lokal (lokal wisdom) yang berguna bagi kehidupan dan kemanusiaan. Membangun kapasitas masyarakat dalam mengakses informasi pada kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta mampu memanfaatkannya untuk kemaslahatan bersama bisa tercapai.” Tutup Saab perwakilan BBWS Cirebon.
Pembentukan Gunung Pondok Creative Consortium Community diakhiri dengan diskusi untuk menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam upaya menjaga sungai. (VR/red)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.